Berbagai Cerpen dalam Satu Buku
Judul Buku :
Idolamu? Itu Aku
Pengarang :
13 pengaran Teenlit
Penerbit :
PT Gramedia Pustaka Utama
Editor :
Novera Kresnawati
Tahun terbit :
2006
Tebal :
216 halaman
Jika anda bertanya, apa ada buku yang berisi kumpulan cerpen-cerpen
berkualitas yang dibuat oleh para pengarang berbakat dan seperti apa bentuk
dari buku itu? Kedua pertanyaan tersebut dapat dijawab oleh buku ini.
Buku
ini merupakan buku kumpulan cerpen yang berisi 15 cerpen oleh 13 pengarang hebat Teenlit, seperti Amalia, Alexandra Leirissa, Bacem Wong,
Debbie, Donna Rosamayna, Hara Hope, Julia Stevany, Ken Terate, Luna Torashyngu,
Maria Ardelia, Mia Arsjad, Regina Feby dan Valleria Verawati. Dunia remaja,
kisah cinta, komedi, mistis, fantasi bahkan tragedi adalah tema dari buku
kumpulan cerpen teenlit yang berjudul “Idolamu? Itu Aku”.
Cerita
pertama yang sekaligus menjadi judul buku ini adalah Idolamu? Itu Aku, merupakan karangan Ken Terate yang berkisah
tentang seorang gadis bernama Riyanti yang ingin mengikuti salah satu ajang
pencarian bakat Indonesian Idol. Setelah
mempersiapkan segalanya, mulai dari kostum, make-up,
sampai teriak-teriak di kamar mandi sehari dua kali, Riyanti akhirnya ikut
mendaftar audisi Indonesian Idol.
Antrean panjang, capek, panas, dan haus tidak menyurutkan semangatnya. Namun
pada akhirnya Riyanti tidak lolos dalam audisi. Walau sebenarnya ia sempat
bermimpi lolos bahkan maju ke grand final.
Dan ternyata ketika dia sadar, dia masih di ruang juri dan saat dia nyanyi
tiba-tiba diminta berhenti bernyanyi oleh ketiga juri karena suaranya tidak
memenuhi kriteria. Gaya Ken Terate dalam menceritakan karangannya ini cenderung
mengalir begitu saja dengan bahasa yang ringan dan kocak sehingga pembaca mudah
memahaminya.
Keempat
belas cerpen lainnya sama menariknya, diantaranya adalah Gaun
Lingkan karangan Mia Arsjad yang memberikan kita pesan moral bahwa tak
selamaya uang membuat kita senang, 24 jam
yang menceritakan kejadian lucu bagaimana jika seekor kucing yang menjadi
manusia selama 24 jam, My Yellowman yang
menceritakan seorang gadis yang ditaksir oleh laki-laki penggemar warna kuning
dan akhirnya mereka berpacaran karena kesalahpahaman.
Dengan
penokohan yang berbeda tiap cerpennya, buku ini membuat pembaca tidak mudah bosan dan dapat menikmati konflik yang
ditimbulkan oleh para tokoh. Tema yang beragam dan bervariasi membuat pembaca
merasa tertarik dan tidak perlu membeli banyak buku karena dalam buku ini sudah
terdapat 15 cerpen yang merupakan bestseller.
Namun
alur di setiap cerpen yang maju-mundur/ campuran membuat pembaca sedikit
kebingungan dan harus membacanya berulang-ulang agar mengerti apa yang diinginkan
pengarang di akhir ceritanya. Banyak juga persamaan antara cerita satu dengan
cerita lainnya, yaitu mengenai kisah cinta yang mungkin akan membuat sebagian
pembaca sedikit merasa bosan.
Secara
keseluruhan buku kumpulan cerpen ini layak dibaca dan dimiliki oleh para remaja
penggila cerpen dan novel.
Oleh:
Yuliana
Kartikasari
XII IPS 1/28
0 coment:
Posting Komentar